oleh

Lestarikan Budaya Jawa,Babinsa Koramil Bendo Hadiri Pagelaran Wayang Kulit Peringatan HUT RI ke 78

Magetan. kabarberitanews.com – Wayang atau wayang kulit (permainan bayangan) telah ada sebelum masuknya budaya Hindu. Keunikan kesenian wayang ini terletak pada kombinasi antara seni visual, musik, dan cerita.

Kombinasi ini menghasilkan pengalaman yang sangat unik bagi para penonton. Selain itu, wayang juga dianggap sebagai sarana untuk menjaga kebudayaan dan identitas bangsa Indonesia.

Mengenai adanya pagelaran wayang kulit di desa binaan, Serka Jayadi Babinsa Desa Setren Koramil 0804/13 Bendo  Kodim 0804 Magetan menghadiri pagelaran wayang kulit dengan Lakon “Wahyu Eka Jati” dalam rangka Bersih Desa memperingati HUT RI ke 78 Tahun 2023 di Desa, Setren Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan, Sabtu (5/8/2023)

Serka Jayadi Babinsa Desa Setren dalam hadirnya menyampaikan bahwa kegiatan menghadiri Pagelaran Wayang Kulit seperti ini adalah untuk monitoring dan mengamankan jalannya pagelaran bersama Bhabinkamtibmas. Selain itu untuk menjalin tali Silaturahmi dan keakraban dengan warga binaan sehingga terjadi komunikasi dan interaksi hubungan yang harmonis antara TNI dengan Rakyat.

Babinsa menambahkan, Pagelaran wayang kulit merupakan suatu kegiatan untuk melestarikan Budaya Jawa (Uri-uri budaya Jawa) dlm rangka tradisi Bersih desa dan Sekaligus Peringatan Hut RI 78 tersebut sebagai bentuk perwujudan rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

“Ini merupakan tradisi kearifan lokal yang harus tetap dipertahankan karena merupakan warisan dari nenek moyang,” Pungkas Serka Jayadi. (Red/13)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed