oleh

Gerak Cepat  Mencegah Merebaknya DBD, Babinsa Kediren Bersama Dinas Kesehatan Laksanaan Fogging

Magetan.  Guna mencegah merebaknya penyakit DBD Pemerintah desa Kediren mengajak Koramil 0804/12 Lembeyan bekerjasama dengan Puskesmas Kecamatan Lembeyan dan Dinas kesehatan Kabupaten Magetan melaksanakan giat fogging di wilayah Desa Kediren Kecamatan Lembeyan yang merupakan desa binaan Sertu Sumadi. Kamis (18/11/2021)

Kegiatan fogging ini menggunakan alat fogging dari Dinas Kesehatan  Magetan, petugas fogging dari Puskesmas Lembeyan didampingi Kades Kediren dan pihak Koramil Lembeyan. Fogging difokuskan di kasun 1 Selungguh RT 1, 2, 3, 4 karena sudah terindikasi warga yang sakit karena DBD di Desa Kediren.

Penanggung jawab Dinas Kesehatan  Puskesmas Lembeyan  Dr Tatang Broto Legowo mengatakan, Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh Virus Dengue yang penyebarannya melalui gigitan nyamuk Aides Aigepti. Oleh sebab itu langkah yang diambil oleh Dinas Kesehatan yang bekerjasama dengan perangkat desa serta Babinsa adalah melakukan tindakan pengasapan/fogging, dengan tujuan memutus siklus penyebarannya dan memberantas nyamuk tersebut agar tidak bisa berkembang biak lebih banyak,” ujarnya.

Sementara itu, Danramil Tipe B 0804/12 Lembeyan Kapten Inf Arif W mengatakan, kegiatan fogging  ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat di wilayah Binaan  Koramil 0804/12 Lembeyan.

Lebih lanjut Danramil mengatakan, setelah dilaksanakan giat fogging di wilayah Kecamatan Lembeyan diharapkan Desa Kediren terbebas dari penyakit DBD. Masyarakat diharapkan selalu menjaga kebersihan lingkungan agar tidak memberi kesempatan nyamuk untuk bersarang dan berkembang biak, dengan cara 3 M (Menguras, Menutup dan Mengubur).

Kades Kediren Dwi Heri Susanto S.kep Ners yang juga  merupakan Lulusan fakultas Kesehatan  meyampaikan sangat berterima kasih kepada anggota Koramil Lembeyan  yang telah berpartisipasi dalam  melaksanakan giat Fogging di wilayah Desa Kediren sehingga dapat mengurangi dari nyamuk yang sangat berbahaya. Diharapkan kegiatan fogging ini bisa berkesinambungan sehingga Desa Kediren terbebas penyakit Demam Berdarah (DBD),” pungkasnya. (R 12)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed