oleh

Sukseskan Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Babinsa Koramil Magetan Kawal Dan Amankan Vaksinasi Di Desa Binaannya

Magetan.  Babinsa Posramil Ngariboyo dan Babinsa Koramil Tipe B 0804/01 Magetan Kodim 0804 Magetan, monitoring dan mengamankan kegiatan suntik Vaksinasi Dosis 2 di SDN 3 Ngariboyo, SDN Selotinatah kecamatan Ngariboyo dan desa Baron kecamatan Magetan kabupaten Magetan. Rabu (26/01/2022)

Kegiatan vaksinasi di SDN 3 Ngariboyo dihadiri oleh Kepala sekolah SDN 3 Ngariboyo Lahuri S.pd, Wakapolsek Ngariboyo Iptu Handoko SH, Dokter Arditi dari Puskesmas Ngariboyo, Tenaga Medis Puskesmas Ngariboyo, Guru SDN 3 Ngariboyo, Babinsa Ngariboyo Sertu Robert beserta 1 orang anggota, 42  siswa siswi yang melaksanakan vaksin.

Untuk kegiatan vaksin 2 di SDN 2 Selotinatah dihadiri oleh kepala  Puskesmas Ngariboyo Dr  wulan dan tim medis, Kepala sekolah dan guru SDN Selotinatah 2, Babinsa Ds Selotinatah, siswa dan wali murid SDN Selotinatah 2 yang melaksanakan vaksin berjumlah  96 siswa dan wali murid 22 orang.

Sedangkan kegiatan vaksinasi di SDN desa Baron tersebut dihadiri Kapuskesmas Candirejo dr. Diana Etikawati, Kasi Trantib Magetan bapak Agus Susilo, Kepala Desa Baron bapak Sunoto, Bhabinkamtibmas Baron Bripka Tumino, Babinsa Baron Serda Nurdiawan, Kepala SDN Baron 1 Agus Setyo Jatmono S.pd, Kepala SDN Bulukerto Ganep Nurana S.pd, Nakes Puskesmas Candirejo, Guru pendamping dari SD masing, siswa siswi SDN Baron 1 : 65 orang,S DN Baron 2 : 79 orang, SDN Bulukerto : 77 orang, SDN Santa Maria : 118 orang, SDN Tambakrejo : 65 orang. Adapun jumlah keseluruhan siswa siswi yang tervaksin hari ini sebanyak 270 orang.

Monitoring pelaksanaan Vaksinasi Dosis 2 dengan jenis Sinovac kali ini dibantu oleh Nakes dari Puskemas Ngariboyo dan puskesmas Candirejo Kecamatan Magetan.

Dalam prosesnya, para Babinsa Koramil Tipe B 0804/01 Magetan dan Babinsa Posramil Ngariboyo yang melaksanakan pengamanan turut menenangkan para siswa SD yang sedikit khawatir saat hendak disuntik vaksin. Sepanjang pemantauan, vaksinasi berjalan aman dan lancar serta kegiatan ini didukung pula oleh Puskesmas.

Sebelum dilakukan vaksin, siswa lebih dulu melalui tahapan pendaftaran, skrining kesehatan kemudian baru penyuntikan vaksin.

“Setelah disuntik para siswa ini diminta untuk menunggu atau proses observasi 15 hingga 30 menit. Ini untuk mengetahui ada gejala atau efek samping tidak pasca vaksinasi,” terang Sertu Robert.

Tidak lupa Babinsa mengajak seluruh orang tua murid untuk memberikan pemahaman kepada anak akan pentingnya vaksin. Suntik tidak sakit dan aman.

Babinsa desa Ngariboyo mengatakan, saya terus memantau vaksinasi ini agar kegiatan berjalan aman dan lancar dengan menghimbau para peserta untuk tertib menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid 19. “ujar Sertu Robert “ (R 01)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed