oleh

Kodim 0801/Pacitan Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H/2020.

Pacitan – Komando Distrik Militer (Kodim) 0801/Pacitan gelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H/2020 di Masjid Nuur Salam Makodim 0801/Pacitan Jl Letjen R. Suprapto No.42 Barean, Sidoharjo, Kecamatan Pacitan Kabupaten Pacitan, Selasa (27/10/2020).

Kegiatan ini diikuti personel TNI, PNS, Persit. Acara ini mengambil tema “Melalui Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H / 2020 M Tingkatkan Semangat Kepedulian Kepada Sesama di Tengah Pandemi Covid – 19.”

Kasdim 0801/Pacitan Mayor Inf Tomy Fedi Anugrahan , dalam sambutannya mengatakan bahwa kita sebagai hamba Allah kita wajib menjunjung tinggi nilai-nilai agama islam, yakni nilai-nilai yang ada pada kaidah Al Quran dan Al Hadits.

“Pada pagi yang penuh barokah ini, kita bersama-sama mencoba menggali nilai-nilai agama islam lebih jauh lagi, khususnya yang berkaitan dengan sejarah lahirnya Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW. Saya yakin bahwa kelahiran Nabi Muhammad SAW di dunia ini merupakan salah satu petunjuk bagi kita untuk lebih meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah SWT, untuk itu tepatlah jika kita mengkaji lebih dalam tentang Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi akhir zaman yang sekaligus menjadi panutan, menjadi suri tauladan uswatun hasanah dalam kita menjalani kehidupan sehari hari,” ungkap Mayor Inf Tomy Fedi Anugrahan.

“Khususnya kita sebagai Prajurit TNI dan PNS Militer, supaya kita dapat meneladani sifat dan perilaku Rosululloh SAW dalam menjalankan tugas sebagai aparat Negara,Tutur Kasdim 0801 / Pacitan.” tegasnya.

Sementara itu dalam tausiyahnya Drs.KH. Sodiq suja’, menyampaikan kita sebagai umat muslim wajib memperingati maulid nabi besar Muhammmad SAW.

Barang siapa yang memperingati Maulid Nabi nanti senantiasa akan mendapat safaat Nya di Yaumul Kiyamah.

“Menjadi TNI adalah panggilan Allah dalam mengamankan negara kita, menjadi seorang TNI merupakan mujahidin dalam menjaga keamanan Negara namun keamanan bukan tanggung jawab TNI saja melainkan menjadi kewajiban semua warga Negara,” katanya.

Dikatakannya, dalam peringatan Maulid Nabi ada tiga hal yang harus dilaksanakan dalam antara lain harus melaksanakan selawat, menceritakan tentang Nabi Muhammad dan menyampaikan pesan-pesan beliau.

“Nabi diangkat Allah menjadi Rosul dimana bangsa Arab waktu itu dalam keterpurukan yang luar biasa, yaitu jaman jahiliyah dimana Nabi Muhammad menjadi Nabi terakhir dan komandannya para Rosul. Selain itu Nabi Muhammad diberi delegasi oleh Allah SWT untuk memberikan safaat/pertolongan kepada umatnya,” paparnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed