oleh

Aksi Heroik Prajurit TNI Selamatkan Nenek Tua Terjebak Banjir Rob

Aceh Barat – Banjir akibat luapan pasang gelombang air laut Rob pada hari sabtu 11 Juni 2020 malam , dampak dari meluapnya air laut Rob tersebut mengakibatkan sepanjang jalan di empat desa tidak bisa dilalui kendaraan karena air naik setinggi ± 80 cm s.d 100 Cm di atas permukaan jalan, sementara itu aktifitas masyarakat terganggu karena air sudah memasuki rumah dan telah menggenangi hampir seluruh rumah warga di empat desa di kecamatan Johan Pahlawan kabupaten Aceh Barat

Dari sejumlah lokasi, bencana banjir pasang air laut Rob melimpas hingga ke Jl. Diponogoro, desa Pasie kecamatan Johan Pahlawan. Tim Evakuasi dari TNI-Polri, BPBD Aceh Barat di bantu masyarakat setempat disiagakan diempat desa untuk membantu korban yang terkena banjir Rob, terlihat beberapa orang prajurit TNI sedang menyelamatkan (Evakuasi) Nenek tua jumpo yang terjebak banjir Rob diperkirakan Nanek tua jumpo tersebut terjebak sudah beberapa jam lamanya di rumah nya dikarenakan seluruh tubuh telah basah , dan badan kelihatan menggigil dan muka pucat. Minggu (12/07/2020).

Saat dikonfirmasi di lokasi kejadian bencana banjir Rob , Kepala desa Pasie Indra Gunawan, mengatakan benar bahwa kejadian warga masyarakatnya yang terjebak di rumah nya akibat banjir Rob terjadi pada sabtu 11 Juli 2020 pukul 23.00 Wib. malam, lokasi tempat kejadian bencana banjir Rob terjadi di empat desa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Ujarnya

Nenek tua jumpo (57) tesebut, imbuhnya baru saja diantar pulang kerumah nya bersama anak dan cucunya, dengan menggunakan kenderaan roda dua setelah sampai dirumahnya nenek tua tersebut beristirahat dan diperkirakan pukul 21.00 Wib luapan air dari laut Rob telah menggenangi halaman hingga dalam rumah nya sampai pukul 07.30 Wib air laut naik ± 100 Cm, setinggi pinggang orang dewasa hingga membuat Nenek tua bertahan/ terjebak didalam rumah nya karena tidak bisa keluar dan melewati jembatan titian yang terbuat dari bahan kayu, lebarnya 50 Cm dengan tali seling menggunakan kawat.

“Nenek tua jumpo tersebut, takut untuk meninggalkan rumah karena hanya sendiri berada dirumahnya.” kata Indra Gunawan Keucik Desa Pasei kecamatan Johan Pahlawan kabupaten Aceh Barat.

Tim gabungan penanggulangan bencana TNI-Polri, BPBD dan masyarakat , diterjunkan langsung kelokasi tempat banjir Rob untuk mengevakuasi korban bencana banjir Rob dan berhasil menyelamatkan Nenek tua yang terjebak oleh banjir Rob di rumah nya tersebut.

Aksi Heroik Prajurit TNI evakuasi selamatkan Nenek tua jumpo yang terjebak dirumahnya akibat bencana banjir Rob dengan cara memopong, sempat membuat warga masyarakat di desa pasie kecamatan Johan Pahlawan historis /menegangkan karena Nenek tua jumpo tersebut tidak kuat untuk berdiri apalagi berjalan.

Tanpa pikir panjang, prajurit TNI tanpa rasa ragu langsung memegang pundak dan memopong Nenek tua jumpo dengan menerobos derasnya air laut banjir Rob dengan kedalamannya sekitar 1,5 meter dan berhasil menyelamatkan Nenek tua jumpo tersebut.

“Namanya prajurit TNI itu kan ada aksi, ada reaksi, itu selalu. Tanpa pikir panjang lagi,” Ia mengatakan, Nenek tua jumpo tersebut akhirnya dapat diselamatkan (Evakuasi)dan pada saat itu juga langsung dilarikan ke poliklinik terdekat.

“Sebelum diselamatkan oleh Prajurit TNI, Nenek tua jumpo yersebut telah terjebak di dalam rumahnya hingga beberapa jam hingga membuat tubuhnya bergetar menggigil kedinginan dan muka pucat karena banjir Rob.” Ujarnya

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed